Tips memilih waralaba, agar tidak merugi

Didunia modern ini semua serba cepat dan serba mudah, walau dibalik itu jika kita tidak hati-hati malah menjadi sakit hati. 

Mau kerja tapi lowongan terbatas,

Mau usaha tapi gak tau usaha apa

Itu kondisi masyarakat saat ini. Perlu kita ingat bahwa tidak ada sesuatu terjadi tanpa proses, Allah SWT saja yang maha mampu menciptakan segalanya itupun Dia lakukan dengan prosesnya walau tanpa proses pun bisa. Jika mau sukses cukup nikmati proses demi proses tanpa ragu terus bergerak dan berjuang apapun kondisinya.

Mari ikuti proses agar apapun yang kita kerjakan akan membuahkan hasil positif. Salah satu hasil positif saat ini sudah banyak sekali bertebaran aneka waralaba bisnis dari yang biasa-biasa saja sampai dengan yang luar biasa. Dulu ketika kita mau bisnis kita harus mulai dengan berbagai persiapan misalnya mencari ide, nama usaha, jenis usaha dan cara menjalankan nya dan tidak sedikit terbisit apa iya usaha ini bisa diterima masyarakat?. Semua itu harus kita cari dan analisa sendiri sehingga habis waktu namun usahapun tak kunjung dimulai. Tapi jangan mumet saat ini jika kita ingi  mulai usaha sebenarnya sangat mudah, bertebarannya waralaba bisa jadi sasaran empuk untuk yang mulai membuka usaha. Dengan bergabung di waralaba kesulitan mulai dari konsep, resep dan lain2 sudah tersedia jadi kita tinggal ngebut saja untuk meraih sukses. Tapi perlu diingat sebelum memilih dan menentukan bergabung dengan waralaba pertimbangkan dulu beberapa hal berikut:

1. Tentukan dulu jenis usaha yang anda sukai.
2. Nilai kemampuan diri kita dari segi biaya.
3. Pastikan cocok atau tidaknya jenis usaha yang akan dipilih dengan kondisi daerah, marketnya, daya beli, daya saing, dll.
4. Cek dulu kondisi pewaralaba nya apakah memang memiliki kemapuan untuk mengembangkan usaha mitra yang bergabung. Ingat tidak sedikit waralaba yang hanya cari duit tanpa memikirkan kelangsungan mitra nya.
5. Jangan tergiur harga murah atau dengan testomonial belaka.
6. Tidak salah tanyakan ke pewaralaba apa yang akan mereka lakukan agar mitra nya bisa berkembang dan maju. Waspada jika mereka anggap mudah karena setiap pengembangan usaha perlu proses dan action nyata bukan hanya janji.
7. Pastikan after sales service dari pewaralaba, agar setelah bergabung kita tetap mendapat dukungan yang nyata dan berkelanjutan.
8. Pelajari dengan teliti poin demi poin yang ada di Kontrak Kerjasama, pastikan kita telah mengerti dan tidak berasumsi. Jika belum jelas kita berhak untuk benar-benar mengerti dengan berdiskusi langsung kepada pewaralaba. Pastikan bahwa poin yang ada berimbang antara hak dan kewajiban masing-masing.
9. Fahami dengan benar pasal mengenai pemutusan jangan sampai kita berada pada pihak yang lemah.
10. Perlu kita fahami bahwa degan bergabungnya kita dengan pewaralaba tentu kita ingin bahwa pewaralaba benar-benar memberikan manfaat bagi usaha yang akan dijalankan. 
11. Tidak salah sebelum mengambil keputusan untuk menggali informasi sebanyak mungkin mengenai waralaba. Termasuk mencari pembanding ke pewaralaba sejenis lainnya sebagai referensi mana yang paling cocok dengan kondisi kita. Ingat nama besar pewaralaba belum tentu itu yang terbaik, kadang pewaralaba yang besar malah kurang fokus karena mereka terlalu banyak mitra sehingga sulit memberikan arahan ke mitra nya secara personal.
12. Tindakan tepat jika kita meminta nasehat kepada orang lain yang telah lebih dahulu menjadi mitra pewaralaba.

Nah itulah beberapa tips dari kami terkait waralaba, semoga tulisan ini dapat menambah wawasan kita mengenai usaha waralaba.

Salam

ageftry.com