Jika Anda adalah seorang kontraktor independen atau
seorang eksekutif dari usaha kecil, Anda akan menghabiskan malam yang
meresahkan, khawatir bagaimana Anda akan mendapatkan konsumen dan
meningkatkan penjualan. Karena itu, memasarkan bisnis Anda secara efektif
menjadi komponen yang penting bagi keseluruhan sukses Anda. Meskipun perusahaan Anda belum memiliki marketing atau business plan, ada banyak hal yang efektif dari segi pembiayaan yang bisa Anda lakukan untuk memasarkan dan mempromosikan produk dan jasa Anda. Berikut 10 ide sederhana agar upaya marketing Anda berada di jalur yang tepat: 1. Fokus pada kompetensi inti Kenali target market dan nilai produk atau jasa yang akan diberikan. Fokus pada upaya sales dan marketing terhadap kelompok ini. Hindari waktu untuk mendapatkan konsumen yang tidak bisa Anda layani dengan baik. 2. Mengembangkan pesan yang jelas Menciptakan 30 sampai 60 -detik pernyataan yang secara jelas menjelaskan apa yang Anda kerjakan, untuk siapa, dan mengapa target audien harus membeli dari Anda. Jadikan pesan ini sebagai pernyataan misi perusahaan . Praktek kan pesan Anda dan perhatikan bagaimana target audien bereaksi terhadapnya 3. Menciptakan materi yang memikat Tidak satupun yang mengatakan Anda memiliki bisnis yang jelas dibandingkan dengan memiliki logo perusahaan, kartu nama bisnis, alat tulis, brosur, dan mungkin web site. Buatlah menjadi sederhana, dan memesan tidak lebih dari 3-6 bulan untuk suplai bahan cetakan. Ketika semua sudah berada di posisinya, jangan malu-malu untuk menggunakannya. 4. Bergabung dengan Networking Groups Bergabung atau membentuk satu atau dua kelompok networking dengan individu yang tidak Anda kenal dengan baik. Ceritakan pada orang lain apa yang Anda lakukan dan siapa target pasar Anda. Bantu orang lain dengan menghubungkan mereka dengan supplier atau karyawan potensial. Di lain waktu, mereka akan memberikan bantuan untuk Anda. 5. Membentuk jaringan setiap harinya Networking tidak terbatas pada pada pertemuan kelompok atau networking. Bawa kartu bisnis Anda setiap saat dan bersiaplah membicarakan misi perusahaan Anda pada saat yang tepat. Prospek Anda selanjutnya bisa saja seseorang yang berada dibelakang Anda saat Anda antri di toko. 6. Memaksimalkan konsumen yang ada Konsumen yang senang adalah orang sales terbaik Anda - minta mereka memberikan Testimoni dan /atau referensi untuk prospek. Pertimbangkan untuk membuat program referal, dan berikan layanan gratis atau potongan atau penghargaan uang untuk setiap konsumen yang mereka rekomendasi kan. 7. Mengembangkan rekanan Dari rekanan strategik dengan yang lain yang menjual produk atau jasa pelengkap pada target market Anda. Aliansi bisa saja semudah berbagi kontak dan memimpin, atau mereka mengambil langkah formal yang lebih ter-struktur. Cara yang lain, tujuannya adalah memperluas pencapaian Anda dibalik jaringan yang Anda miliki. 8. Menjadi pemimpin industri Orang suka membeli dari ahlinya. Karena itu, carilah peluang untuk berbagi ketrampilan dan bakat Anda dengan menulis artikel atau mengajar topik yang menjadi keahlian Anda. Bahkan mengajar kuliah malam di kampus lokal atau tingkat komunitas akan memberikan Anda tambahan wawasan. 9. Jangan takut untuk mencoba Jika Anda serius terhadap pertumbuhan, luangkan waktu untuk keluar dari zona nyaman, dan coba hal baru. Terkadang ide baru akan muncul, dan di lain waktu tidak. Cara lainnya, proses akan mengajarkan Anda sesuatu yang baru dan berharga mengenai diri dan bisnis Anda . 10. Sumbang saran dengan pihak lain Anda terjun dalam bisnis untuk diri Anda, tapi tidak berarti Anda memiliki semua jawabannya. Apakah Anda seorang yang marketer alami ataukah seseorang yang melihat konsep marketing sebagai hal yang asing, bermain-main dengan ide dengan orang lain yang opini dan nilainya Anda percayai. Anda tidak pernah tahu darimana "ide besar" selanjutnya akan datang . Ini adalah 10 cara taktis dimana Anda bisa dengan mudah memasarkan diri dan bisnis Anda. Sumber by Iien |
Double Occupancy Hal ini sering dibuat dalam angka %, namun diera komputerize saat ini tidak semua staff hotel di FO bahkan ada juga Manager Hotel yang lupa atau mungkin memang belum tahu apa guna hal ini. Double Occupancy menunjuk kan akan jumlah penghuni di kamar hotel, yg semakin besar nilai % nya maka makin berdampak pada beberapa hal. Untuk informasi bahwa rumus menghitung % Double Occupancy adalah sbb : JUMLAH TAMU dikurangi JUMLAH KAMAR TERISI dan dibagi JUMLAH KAMAR TERISI lalu dikalikan 100% maka akan didapat nilai % double occupancy. Beikut dampak langsung dari mengetahui Double Occupancy adalah sbb : Kita bisa menghitung pemakaian Breakfast tamu yang perlu dipersiapkan, dan juga sebagai informasi bagi akunting untuk mengalokasikan biaya Makan Pagi kamar hotel. Untuk mengevaluasi kesesuaian pemakaian guest supply dan guest amenities dikamar, sehingga kita memahami dengan benar saat mengadakan evaluasi expenses da...
Mantappss...sukses selalu atas karya nya
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete